Berita Wisata

6 Fakta Kereta Api Pertama di Sulawesi, Lewati 16 Tempat Wisata

KOMPAS.com – Masyarakat di Sulsel sudah bisa menikmati layanan transportasi kereta api melalui pengoperasian KA Trans Sulawesi. Kereta ini merupakan yang pertama di Pulau Sulawesi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan kereta api pertama di Sulawesi itu sudah diuji coba melayani penumpang.

“Kereta pertama di Sulawesi jalur Makassar-Parepare ini telah diuji coba melayani penumpang dari Stasiun Garongkong di Kabupaten Barru hingga Stasiun Mangilu di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan,” tulis Jokowi dalam unggahan resminya di Instagram, @jokowidikutip Kompas.comSabtu (28/1/2023).

Baca Juga: KA Pertama Rute Sulawesi Makassar-Parepare Resmi Beroperasi

Warga Sulsel menyambut antusias kehadiran kereta api pertama di Sulawesi tersebut. Sebagai kereta api pertama di Sulawesi, ada beberapa fakta menarik tentang kereta api Trans Sulawesi yang harus Anda ketahui.

KA Trans Sulawesi yang merupakan KA pertama di Pulau SulawesiScreenshot Youtube KA Trans Sulawesi milik Presiden Joko Widodo yang merupakan KA pertama di Pulau Sulawesi

Fakta tentang kereta pertama di Sulawesi

Berikut fakta kereta api pertama di Sulawesi yang dihimpun Kompas.com.

1. Diresmikan pada Desember 2022

Kereta api pertama di Sulawesi untuk rute Makassar-Parepare diresmikan Jumat (2/12/2022) lalu. Kompas.com.

Setelah diresmikan, KA Trans Sulawesi beroperasi secara terbatas melayani penumpang dengan rute dari Stasiun Garongkong di Kabupaten Barru menuju Stasiun Mangilu di Kabupaten Pangkep.

“Kini kereta api ini bisa dinikmati masyarakat secara gratis hingga Desember 2022,” kata Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman saat mendampingi Menteri Perhubungan Budi Karya pada peresmian jalur baru, city dari Kompas.com.

Baca juga : KA panoramik kembali beroperasi pada Februari 2023, berikut jadwalnya

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada Jumat (27/5) dan Sabtu (28/5) melakukan kunjungan kerja ke Makassar, Sulawesi Selatan untuk mengecek progress Proyek Kereta Api Makassar – Parepare yang merupakan salah satu Proyek (PSN).Kementerian Perhubungan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan kunjungan kerja ke Makassar, Sulawesi Selatan pada Jumat (27/5) dan Sabtu (28/5) untuk mengecek progres proyek jalan besi Makassar – Parepare yang merupakan salah satu proyek Strategis Nasional. Proyek (PSN).

2. Konstruksi selama 7 tahun

Pembangunan rel kereta api pertama di Sulawesi memakan waktu hingga tujuh tahun, dari 2015 hingga 2022.

Kepala Bidang Operasi dan Pelayanan KA Trans Sulawesi Rizqi Prasetyo mengungkapkan peletakan batu pertama (revolusioner) jalur kereta api dari Makassar ke Parepare, Sulawesi Selatan selesai pada tahun 2015.

“Tahun 2015, Presiden memulai pekerjaan pembangunan seluruh jalur kereta api melalui kota Makassar hingga kota Parepare,” ujarnya dalam video yang diunggah di kanal YouTube Presiden Joko Widodo.

Proyek pembangunan KA Trans Sulawesi terhenti karena masalah pendanaan dan pembebasan lahan, seperti dikutip dari Kompas.com (28/5/2022).

Baca juga: Bolehkah Naik Kereta Api Tanpa KTP?

3. Ukuran rel KA lebih besar dari pada di Jawa

Uniknya, ukuran rel kereta api di Sulawesi akan lebih besar dari rel di Jawa.

Rizqi mengungkapkan rel kereta api di Sulawesi memiliki lebar 1.435 milimeter (mm).

“Dengan rel yang lebih lebar juga akan mampu menampung kapasitas yang lebih banyak,” ujarnya.

Baca juga: Bolehkah Naik Kereta Tanpa Tembakan Booster?

Sejauh ini, sekitar 110 kilometer (km) rel kereta api di Sulawesi telah dibangun. Jalur kereta api membentang dari Kabupaten Maros hingga perbatasan Kabupaten Barru.

Namun, jalur KA baru yang beroperasi selama masa uji coba adalah Stasiun Garongkong di Kabupaten Barru hingga Stasiun Mangilu di Kabupaten Pangkep.

“Selama ini yang berhasil adalah angkutan penumpangnya, sudah teruji, uji coba terbatas, terutama jalur Garongkong ke Mangilu,” imbuhnya.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button