NASIONALXPOS.CO.ID, LAMSEL – PMD Kabupaten Lampung Way Pedagan Air Terjun Blajung Desa Canti Desa Rajabasa Siap Buka Rencana Kunjungan Desa Wisata Pembukaan Way Wisata Air Terjun Pedagan Blajung Desa Canti Kabupaten Rajabasa Minggu, 15/01/2023.
PMD Kadis Erdiansyah menjelaskan, “Dinas PMD Kabupaten Lampung Selatan terus mendorong desanya masing-masing, baik wisata alam maupun jenis wisata lainnya, seperti yang dilakukan Kepala Desa Canti, Zahidin bersama perangkat dan masyarakat sekitar yang sudah bekerja sama selama 3 tahun. bulan untuk membuka akses air terjun Way Pedagan yang berada di lereng Gunung Rajabasa,” kata Ketua PMD tersebut.
“Diharapkan pada Hari Raya Idul Fitri 2023 sudah bisa dibuka untuk umum, dimana kedepannya akses ke lokasi menggunakan sepeda motor dan roda empat menuju area parkir sedang disiapkan,” sambung kepala PMD.
Seperti diketahui, Desa Canti memiliki berbagai objek wisata, antara lain Pantai Canti yang terkenal, pemandian mata air Way Biyah serta akses pelabuhan Pulau Sebesi dan Gunung Krakatau, bahkan ada situs Benteng Pala dan Benteng Hawi Bekhak,” kata Erdiansyah. , Kepala Kantor PMD.
Pada kesempatan yang sama Zahidin Kades Canti berikrar untuk mengembangkan potensi yang ada, termasuk outlet UMKM di pelabuhan Canti, agar desa Canti bisa menjadi desa wisata, hal ini sejalan dengan arahan Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto tentang menggali potensi desa. ujar Zahidin Kades Canti.
“Karena mengandalkan dana desa akan membuat desa terbatas, pasti ada objek pendapatan desa, apalagi desa Canti juga memiliki festival seni budaya tahunan yaitu festival Rudat setiap setelah Idhul Fitri, pasti akan memperkaya kas wisata jika dikelola dan dipromosikan dengan baik,” kata kepala desa.
Menurut kepala desa, “Di desa Canti ada 6 air terjun, mulai dari ketinggian 20m, 40m, 60m, hingga 100m,” jelas kepala desa Canti.
Kades Canti melanjutkan, “prioritas desa pada tahun 2023 tetap pemugaran air terjun Way Pedagan Desa Blajung Canti Rajabasa siap membuka desa wisata nasional dan pengentasan kemiskinan ekstrim, BLT DD min 10% maks 25% ketahanan pangan min 20% Bundes pembangunan, desa wisata, desa digital yang dapat mempromosikan UMKM/produk pariwisata, melengkapi stunting dan memitigasi angka putus sekolah untuk meningkatkan IPM (Human Development Index) sehingga desa dapat mengembangkan l’village building index (VMI) dari desa berkembang menjadi desa maju dan bahkan desa-desa mandiri di masa depan,’ pungkasnya.
(Wiji Lastini)
Source: news.google.com
