| Biaya tur: Dari Rp 100.000 Waktu aktif: 24 jam, Alamat: Pulau Pari, Kec. Kepulauan Seribu Selatan, Kab. Kepulauan Seribu, DKI Jakarta; Bahan pengikat: pemeriksaan situs |
Pulau Burung adalah salah satu pulau kecil di Kepulauan Seribu, Jakarta, bersama beberapa pulau induk besar seperti Pulau Pari dan Pulau Pramuka. Meskipun pulau yang satu ini tidak sepopuler pulau-pulau besar utama, namun jangan remehkan keindahan alam yang ditawarkannya.
Karena pulau kecil ini tidak sepopuler pulau besar lainnya, wisatawan bisa menikmati kedamaian dan ketenangan di sana. Oleh karena itu, pulau yang terkenal dengan banyak burungnya ini bisa menjadi tujuan wisata yang cocok untuk penyembuhan.
Tempat wisata di Kepulauan Seribu ini paling banyak dikunjungi wisatawan saat musim liburan panjang. Namun pada hari-hari biasa, ada juga sejumlah wisatawan baik mancanegara maupun lokal yang ingin berlibur di tempat wisata yang satu ini.
Daya tarik yang dimiliki Pulau Burung
Kredit foto: Google Maps Ririn Ambar
Pulau Burung memiliki beragam daya tarik yang membuatnya sangat populer di kalangan wisatawan, mulai dari pemandangan alamnya yang indah, lautnya yang biru jernih dan lain sebagainya. Wisatawan bisa menghabiskan waktu hingga seharian mengelilingi pulau dan menikmati berbagai keindahan yang disuguhkan.
1. Pemandangan alam yang indah
Daya tarik utama yang ditawarkan Pulau Burung kepada wisatawan adalah pemandangan alamnya yang indah dan menakjubkan. Pepohonan yang tumbuh di daratan pulau ini sangat lebat dan menutupi hampir seluruh pulau bahkan jika dilihat dari atas.
Pantai berpasir putih yang mengelilingi pulau dan birunya laut membuat bentang alamnya terlihat seperti kristal. Birunya laut yang jernih membuat warna-warni terumbu karang terlihat bahkan dari permukaan air.
2. Perlindungan burung
Pulau Burung merupakan suaka margasatwa bagi berbagai jenis hewan, terutama jenis burung. Salah satu spesies burung unik yang hidup di pulau ini adalah Elang Bondol. Selain Elang Bondol, masih banyak spesies burung yang indah dan fantastis yang tinggal di pulau ini dan menjaga keindahannya.
Beragamnya jenis burung yang hidup di pulau ini menjadikannya daya tarik tersendiri bagi para pecinta binatang.
3. Lautan Jernih
Pemandangan laut yang mempesona adalah salah satu daya tarik utama Pulau Burung. Pecinta bawah air dijamin akan merogoh kocek saat berkunjung ke pulau ini, karena akan disambut oleh air laut yang biru jernih.
Laut yang mengelilingi pulau ini merupakan habitat yang sangat baik bagi berbagai jenis ikan dan juga terumbu karang. Setidaknya 48 spesies ikan dari 16 famili telah ditemukan di laut sekitar pulau.
Wisatawan bisa langsung melihat berbagai jenis ikan berwarna-warni yang hidup di lautan, seperti ikan kakatua, ikan kerapu, ikan lepu, ikan baronang dan masih banyak lagi lainnya.
Alamat dan rute menuju lokasi
Kredit foto: Facebook Indra Febriansyah
Pulau Burung merupakan salah satu pulau di Gugusan Kepulauan Seribu. Dibandingkan dengan pulau lain yang sudah dikenal, pulau yang satu ini relatif lebih kecil.
Pulau yang didominasi burung ini terletak di Desa Pulau Pari, Kabupaten Kepulauan Seribu Selatan, DKI Jakarta. Pulau ini secara geografis terpisah dari daratan Jakarta, sehingga untuk mengunjunginya harus menggunakan jalur laut dari beberapa pelabuhan terdekat.
Jika wisatawan sudah berada di Pulau Pari, maka waktu tempuh menuju pulau cantik ini dengan speedboat hanya sekitar 15 menit saja.
Sedangkan jika berangkat dari Jakarta, wisatawan bisa menempuh rute melalui Pelabuhan Pantai Marina Ancol. Waktu yang dibutuhkan hanya sekitar 45 menit dengan menggunakan perahu.
Biaya perjalanan ke Pulau Burung
Tidak ada tiket masuk khusus bagi wisatawan yang berkunjung ke Pulau Burung. Siapapun bisa berwisata di pulau kecil ini tanpa membayar biaya masuk. Biaya yang harus ditanggung pengunjung adalah harga sewa perahu atau speedboat untuk menuju tempat wisata.
Sayangnya, karena pulau ini tidak berpenghuni, tidak ada kedatangan kapal reguler ke pulau ini.
Oleh karena itu, wisatawan perlu menyewa perahu khusus seperti perahu nelayan untuk mengunjungi pulau tersebut. Misalnya, biayanya sendiri bervariasi mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 200.000 untuk sewa per perahu.
Aktivitas menarik di Pulau Burung
Kredit foto: Perjalanan Google Maps Linardy
Pulau Burung menawarkan berbagai atraksi istimewa yang membuat betah wisatawan berada di pulau yang satu ini. Terdapat berbagai macam aktivitas yang dapat dilakukan oleh wisatawan antara lain aktivitas water sport, fotografi dan lain sebagainya sehingga cocok untuk liburan keluarga.
1. Wisata Olahraga Air Snorkeling
Salah satu aktivitas menarik yang bisa dilakukan di Pulau Burung bagi pecinta olahraga air bawah laut adalah snorkeling. Laut yang mengelilingi pulau wisata yang satu ini sangat indah dan asri menyuguhkan pemandangan laut yang masih alami dan cocok untuk snorkeling.
Belum lagi sifat ombaknya yang relatif tenang membuat sangat nyaman untuk snorkeling. Di bawah lautnya terdapat gugusan terumbu karang yang menjadi habitat berbagai jenis ikan untuk berkembang biak.
Terdapat lebih dari 40 jenis ikan seperti lepu, kerapu, baronang, ikan kakatua yang hidup dan berkembang biak di terumbu karang yang masih terjaga dengan baik. Ada fasilitas foto bawah air untuk mengabadikan pengalaman snorkeling di bawah air.
2. Berenang di pantai
Kegiatan olahraga air pilihan selanjutnya adalah berenang di pantai. Lido cocok untuk keluarga dengan anak kecil yang sedang berlibur. Ombak di laut cukup tenang membuat berenang bersama anak-anak aman tanpa takut tersapu ombak.
Selain itu, air laut di pantai ini juga cukup dangkal sehingga terlihat seperti kolam renang alami. Berenang di pantai cocok pada pagi dan sore hari agar tidak terlalu panas.
3. Berjalan-jalan santai di sekitar Pulau Burung
Tidak hanya bermain air, aktivitas yang bisa dilakukan pengunjung di pulau ini adalah jalan-jalan santai mengelilingi pulau. Wisatawan bisa berjalan-jalan menyusuri pantai dan menikmati lembutnya pasir putih serta hamparan samudra biru.
Keuntungan berkunjung ke pulau tak berpenghuni adalah pulau eksotik ini masih bersih dan bebas sampah. Hanya membutuhkan waktu sekitar satu hari untuk menjelajahi pulau di tepi pantai.
Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata
Kredit foto: Google Maps Ririn Ambar
Pulau Burung merupakan pulau yang tidak berpenghuni dan bukan tujuan wisata utama Kepulauan Seribu. Oleh karena itu, pulau ini belum memiliki fasilitas umum yang baik atau memadai.
Wisatawan perlu bersiap dengan kekurangan listrik, toilet umum, sumber air bersih, warung makan dan sebagainya. Wisatawan disarankan untuk membawa perbekalan sendiri jika ingin berkunjung ke pulau ini.
pulau burung termasuk dalam rangkaian pulau-pulau kecil di Kepulauan Seribu, lebih khusus lagi termasuk dalam gugusan Kepulauan Pari. Pulau yang satu ini dijadikan tempat perlindungan bagi satwa, terutama berbagai jenis burung. Oleh karena itu, wisatawan memilih untuk berkunjung pada pagi atau sore hari.
Source: www.itrip.id
