Tempat Wisata, Aktivitas Liburan, Fasilitas, Tempat dan Biaya Perjalanan – Gili Labak adalah pulau kecil yang menawan di tenggara Pulau Madura. Pulau dengan pantai berpasir putih dan air laut yang jernih, cocok sebagai destinasi liburan untuk berbagai aktivitas seru.
| Biaya Tur: Mulai dari Rp 500.000, Waktu aktif: 24 jam, Alamat: Desa Kombang, Kec. Talango, Kab.Sumenep, Jawa Timur; map: Cek lokasi |
Gili Labak adalah pulau kecil terindah di Kabupaten Sumenep, Madura. Pulau dengan pantai berpasir putih ini memiliki keindahan tersembunyi yang masih belum diketahui banyak orang.
Dulunya bernama Pulau Tikus, diketahui bahwa tempat ini dulunya adalah sarang tikus. Perubahan nama dari waktu ke waktu karena pengucapan agar lebih mudah untuk didengarkan. Jika Anda berada di Madura dan sekitarnya, sesekali kunjungi pulau ini. Anda akan menemukan keindahan yang terlukis di pulau di tengah lautan.
Meskipun pulau pantai yang indah ini terkenal di kalangan backpacker, namun keindahan Gili Labak masih belum diketahui oleh para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Padahal, pasir putih bersih dengan air laut biru sangat menarik untuk dikunjungi di pulau ini. Fenomena garis putih yang mengelilingi pulau juga menjadi salah satu daya tarik pulau ini.
Atraksi Gili Labak Sumenep
Kredit foto: Google Maps Yohanes Riyan
Pulau mungil di ujung Selat Madura ini memiliki banyak sekali keindahan yang belum banyak diketahui wisatawan, meskipun pesona pantai di tempat ini sangat memanjakan mata meski hanya dengan melihat fotonya saja.
1. Matahari terbenam dan fajar yang memikat
Pemandangan ini juga sering dijumpai di tempat lain, baik itu fajar kemerahan yang berkilauan di timur atau langit senja yang jingga di barat. Setidaknya Anda harus mencoba melihat dua momen di pulau ini juga.
Jika Anda datang ke sini dan cukup beruntung untuk melewati kedua atraksi tersebut, Anda akan menemukan bahwa keindahan pulau ini tidak boleh dilewatkan. Anda dapat mengamati momen tersebut dengan bersantai di pasir pantai atau mengobrol dengan teman dan keluarga di pondok pantai.
2. Keajaiban bawah air yang luar biasa
Pulau yang luasnya sekitar 5 hektar ini memiliki daya tarik yang menyaingi pulau terkenal di sekitarnya, yaitu pemandangan bawah lautnya. Sebagaimana diketahui bahwa penggunaan alat selam atau alat tangkap yang merusak ekosistem laut sangat dilarang.
Larangan ini tentunya diikuti oleh warga dan wisatawan yang datang ke sini. Dengan peraturan ini, diketahui bahwa perairan pulau Gili Labak bersih dan jernih. Bahkan dari jauh, keberadaan terumbu karang yang tumbuh indah di bawah air terlihat sangat jernih dan indah.
3. Pemandangan pulau yang indah
Kredit foto: Google Maps Cherry
Anda akan mengetahui keindahan tempat ini dengan mengunjunginya secara langsung. Pemandangan pulau ini begitu indah dan menggoda untuk dikunjungi. Anda pasti tahu pasir di sini sangat putih dan bersih. Peraturan tentang tidak membuang sampah sembarangan dipatuhi oleh pengunjung dan penduduk pulau ini.
Ada sebuah jembatan kecil yang biasanya menjadi spot foto para pengunjung. Dari jembatan Anda memiliki pemandangan laut dan pasir putih yang indah. Meski belum banyak dikenal, tempat ini sudah memenuhi standar destinasi wisata yang wajib dikunjungi.
4. Banyak spot foto keren
Tak hanya indah dipandang, pulau yang pernah meraih Juara 2 Best Tourist Spot di East Java Tourism Awards 2019 ini juga sangat asik untuk difoto. Ada banyak spot foto yang indah dan mempesona untuk diabadikan. Anda dan teman atau keluarga akan memiliki momen yang menyenangkan dengan berfoto dengan latar belakang pemandangan pantai.
Alamat dan Rute Menuju Tempat Wisata Gili Labak
Kredit foto: Google Maps Yohanes Riyan
Terletak di tengah laut dan di ujung Selat Madura, pulau ini memiliki keindahan yang bisa dibandingkan dengan pulau-pulau lain di Indonesia. Pulau seluas 5 hektar ini bisa Anda temukan di Kecamatan Talango, Sumenep, Jawa Timur. Atau lebih tepatnya, tempat ini berada di sebuah desa bernama Kombang.
Karena letaknya di tengah laut, satu-satunya alat transportasi yang bisa diandalkan adalah dengan perahu. Melalui jalur laut ini anda akan melintasi pelabuhan Kalianget menuju Gili Labak dengan waktu pelayaran maksimal 2 jam.
Rute menuju Pelabuhan Kalianget hanya membutuhkan waktu 12 menit jika memulai perjalanan dari Bandara Trunojoyo. Setelah melewati Jalan Kiyai H. Mansyur menuju Jalan Lombok, dilanjutkan ke Jalan Raya Puskesmas. Anda akan diarahkan ke Jalan Padurekso, setelah itu Anda akan sampai di Jalan Gersik Putih. Hanya satu cara lagi ke pelabuhan.
Setelah sampai di pelabuhan Kalianget anda harus menyebrangi laut dengan menggunakan perahu. Selain itu, dalam dua jam Anda sudah bisa mencapai indahnya pulau Gili Labak.
Biaya Perjalanan ke Pulau Gili Labak, Madura
Kredit foto: Google Maps Yodha Argya P
Pulau ini terkenal dengan pantai dan pemandangannya yang indah. Untuk sampai ke sini Anda harus menyeberangi laut. Untuk wisatanya sendiri memang murah dan ramah kantong, namun pengeluaran Anda akan sedikit terkuras untuk menyewa perahu.
Jika Anda memulai perjalanan dari Bandara Trunojoyo, Anda membutuhkan kendaraan terlebih dahulu ke pelabuhan Kalianget. Ada banyak kendaraan yang Anda inginkan. Dengan ojek online Anda akan menghabiskan setidaknya Rp 20.000.
Setelah sampai di pelabuhan, Anda perlu mencari kapal yang akan menjadi kendaraan Anda untuk berangkat dan pulang. Biaya sewa perahu minimal Rp 500.000. Karena belum ada patokan harga kapal resmi di pulau Gili Labak, Anda masih bisa menawar harga sewa kapal. Jika Anda pergi berlibur dengan grup, Anda dapat membayar bersama.
Dengan perahu yang bisa mengangkut maksimal 10 orang, Anda akan menyebrangi laut menuju pulau tujuan dengan waktu tempuh kurang lebih 2 jam. Setelah perjalanan panjang, Anda akan disuguhkan dengan pemandangan pantai yang indah yang bisa Anda lihat saat tiba di tempat tujuan.
Untuk masuk ke pulau ini gratis, Anda hanya perlu mengeluarkan uang jika ingin menyewa peralatan untuk berenang dan lain-lain di sini. Perlengkapan meliputi alat snorkel, kendaraan ATV, dan banana boat, masing-masing dengan harga sewa di atas Rp 100.000.
Aktivitas menarik di Gili Labak
Kredit foto: Google Maps Stevenz Uyab
1. Kumpulkan foto
Merupakan kewajiban tidak tertulis bagi wisatawan untuk mengabadikan momen liburan mereka, tidak terkecuali Anda. Ada begitu banyak tempat menarik untuk berfoto di tempat ini, Anda hanya perlu berjalan-jalan di sekitar pulau dan membawa ponsel atau kamera digital.
Dari pohon kelapa yang menjulang tinggi, paviliun, jembatan hingga pemandangan pantai pasir putih, inilah beberapa dari sekian banyak spot foto di Gili Labak.
2. Nikmati keindahan dunia bawah laut
Surga kecil yang tersembunyi di tengah laut, begitu mereka menyebutnya pulau mungil ini. Keindahan yang terlukis di pantai dan daratan serta keindahan bawah laut pulau ini sama-sama tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.
Terdapat terumbu karang yang indah dengan berbagai biota laut yang berwarna-warni menghiasi perairan ini. Penyewaan peralatan snorkeling juga tersedia di pulau ini, meskipun Anda akan memiliki akses terbatas ke keindahan bawah laut pulau ini.
3. Berjemur
Kalau di sini panas, cuacanya lumayan panas, tapi bisa dihalau oleh pepohonan yang tumbuh di pulau itu. Anda bisa berjemur di pasir pantai atau bersantai di buaian yang disediakan pengelola. Ada juga gazebo atau gubuk tempat Anda bisa duduk dan mengobrol dengan teman dan keluarga.
4. Main bola
Anda dapat bermain sepak bola atau bola voli dengan penduduk setempat atau kelompok Anda. Tanah berpasir di sini cukup luas untuk bermain dan tidak mengganggu pengunjung lain. Pasir putihnya yang bersih dan lembut seakan menarik perhatian di sini.
5. Jalan-jalan keliling pulau
Bagi Anda yang lelah berenang atau ingin menghirup udara segar, disarankan untuk berjalan-jalan di sekitar pulau ini. Luas pulau yang kurang lebih 5 ha memudahkan pengunjung untuk melihat seluruh sisi pulau.
Berjalan-jalan menikmati angin laut yang segar dan pemandangan laut dan langit yang indah di pulau Gili Labak. Namun bagi Anda yang sedikit lelah atau malas berjalan kaki, ada pilihan untuk naik ATV. Kendaraan mungil ini akan membantu Anda berkeliling pulau dengan cepat dan mudah.
6. Berkemah di pantai
Jika ingin bermalam di sini, Anda bisa memilih penginapan, rumah warga, atau menyewa tenda sendiri untuk bermalam di pantai. Dengan pemandangan laut yang indah dan bintang-bintang yang berkelap-kelip, Anda dapat beristirahat dengan nyaman di pulau ini.
Penginapan murah di sekitar pulau Gili Labak
Sumber Gambar: Google Maps Bayu Pratama
1. Penginapan Baitul Kamul
Penginapan dengan fasilitas kamar, kipas angin dan kamar mandi yang cukup ramah kantong. Mulai dari Rp 70.000 kamu sudah bisa istirahat di sini. Penginapan ini terletak di dekat pelabuhan Kalianget tepatnya di 9 Jalan Gersik Putih.
2. Hotel Dubai Sumenep
Hotel dengan kamar ber-AC dengan akses Wi-Fi gratis. Ada juga taman dan kafe untuk menghibur Anda selama menginap. Mulai dari Rp 150.000 kamu sudah bisa menikmati cita rasa menginap di hotel Dubai Sumenep ini. Tempat ini terletak di dekat Bandara Trunojoyo, lebih tepatnya di Jalan Payudan Barat No. 10.
3. Kaberaz Luxury oleh AMITYA
Hotel ini terletak hingga 29 kilometer dari Gili Labak. Tempat ini menawarkan tempat istirahat yang nyaman dan sejuk. Mulai dari Rp 175.000, kamu sudah bisa menikmati cita rasa menginap di Kaberaz Luxury By AMITHYA ini.
Terletak di Jalan Siwalan, Pengarangan, penginapan ini memiliki fasilitas yang lengkap. Dengan kamar ber-AC, akses WiFi cepat, restoran di dekat penginapan dan parkir gratis.
Fasilitas Wisata di Gili Labak Sumenep
Kredit foto: Google Maps Yohanes Riyan
Pulau Gili Labak, keindahan yang terpancar dari sebuah pulau kecil di tengah laut. Lokasinya yang agak jauh dari daratan membuat berkendara di sini sedikit memakan waktu. Fasilitas terpenting seperti perlengkapan berenang, kesempatan mendaki dan tempat bersantai sudah tersedia di sini. Sementara itu, fasilitas seperti toilet umum dan restoran belum dibangun.
Gili Labak juga dikenal sebagai pulau surga yang memiliki banyak keindahan yang ditawarkan. Perlu penambahan fasilitas dan perbaikan di pulau ini untuk menunjang kenyamanan wisatawan. Perkembangan ini bukan tidak mungkin untuk tanggul eksotis ini mengingat destinasi wisata di Sumenep perlahan mulai dikenal masyarakat luas.
Source: www.pesisir.net
