Tempat Wisata

Gua Pindul: harga tiket, foto, lokasi, fasilitas dan tempat

Kabupaten Gunungkidul kini menjadi andalan Pemprov Yogyakarta sebagai kawasan wisata sehingga menarik minat wisatawan dari berbagai daerah. Tak hanya menyuguhkan berbagai keindahan pantai alami dan eksotik, kabupaten yang terletak di pesisir selatan Jogja ini juga memiliki daya tarik wisata tersendiri yakni Gua Pindul.

Gua Pindul merupakan salah satu tempat wisata yang sedang naik daun belakangan ini. Gua ini mempunyai daya tarik tersendiri tidak hanya bagi wisatawan dalam negeri namun juga bagi wisatawan mancanegara. Gua ini sangat cocok bagi wisatawan yang berjiwa petualang. Pesona yang ditawarkan sangat mempesona dan unik. Salah satu daya tarik gua ini adalah wisatawan dapat menyusuri aliran sungai sepanjang lorong gua.

Gua Pindul

Secara administratif Gua Pindul terletak di Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Untuk mencapai tempat wisata goa tersebut, wisatawan harus menempuh perjalanan minimal 42 kilometer atau sekitar 1,5 jam perjalanan dari pusat kota Jogja.

Untuk mencapai gua tersebut, wisatawan dapat berkendara langsung dari Jogja menuju kawasan Wonosari. Akses menuju Gua Pindul cukup mudah. Pengunjung dapat menggunakan berbagai pilihan transportasi umum untuk mencapai tempat wisata ini. Terdapat juga rambu-rambu jalan untuk membantu pengunjung menemukan gua tersebut.

Sejarah Gua Pindul

Menurut sejarahnya, gua yang terletak di Kabupaten Gunungkidul ini memiliki cerita yang menjadi asal usul nama gua tersebut. Cerita ini dipercaya warga setempat secara turun-temurun dan berkaitan dengan nama-nama gua lain yang ada di kawasan Bejiharjo.

Konon dahulu kala ada seorang laki-laki bernama Joko Singlulung yang sedang mencari ayahnya yang hilang. Joko Singlulung melakukan perjalanan melintasi tanah Jawa yang saat itu masih liar. Ia menjelajahi hutan, gua, dan gunung dengan berjalan kaki hingga akhirnya sampai di kawasan Gunungkidul.

Saat Joko Singlulung memasuki sebuah gua, tanpa sengaja ia menabrak batu. Itulah nama gua yang kini populer di kalangan wisatawan. Kata Pindul sendiri merupakan singkatan dari kata Pipi Kebendul yang berasal dari bahasa Jawa.

Sebelum menjadi tempat wisata seperti sekarang ini, Gua Pindul dulunya dimanfaatkan penduduk setempat untuk mandi, mencuci, dan memancing. Keberadaan sungai dengan air yang jernih dan alami di dalam gua menjadi berkah bagi warga desa.

Selain itu, gua ini juga dianggap keramat sehingga pada masa lalu tidak banyak orang yang berani memasuki terowongan gua tersebut. Akhirnya semua anggapan tersebut berubah ketika sejumlah mahasiswa Universitas Gadjah Mada melakukan penelitian di Gua Pindul.

Saat meneliti, rombongan mahasiswa dibuat takjub dengan keindahan stalagmit dan stalaktit yang ada di dalam gua. Selain itu, fenomena air sungai yang mengalir di dalam gua menjadikan tempat ini unik. Kelompok pelajar tersebut memunculkan ide untuk menjadikan gua ini sebagai objek wisata.

Akhirnya pada tahun 2010, pemerintah bersama warga setempat resmi membuka Gua Pindul sebagai objek wisata khusus yang masih sangat populer. Tempat wisata ini dikelola dengan baik oleh Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) setempat sehingga memiliki fasilitas yang cukup lengkap meskipun goa ini termasuk tempat wisata yang tergolong baru.

Pesona Gua Pindul

Panjang terowongan gua ini diperkirakan sekitar 350 meter. Selain itu, Gua Pindul terdiri dari tujuh gua dengan sungai bawah tanah di kawasan Bejiharjo. Gua ini diperkirakan memiliki lebar dinding rata-rata 4 meter, tinggi 5 meter, dan kedalaman sungai 1 hingga 12 meter.

Tentu saja aktivitas paling populer yang bisa dilakukan wisatawan di gua ini adalah menyusuri sungai di dalam gua, yang sekarang populer dengan sebutan cave tubing. Biasanya diperlukan waktu sekitar 40 hingga 60 menit untuk menjelajahi gua dari pintu masuk hingga ujung gua.

Gua Pindul

Wisatawan tidak perlu khawatir karena di sekitar lokasi wisata terdapat berbagai toko penyewaan ban yang bisa digunakan untuk menjelajahi keindahan Gua Pindul. Dengan biaya yang relatif murah, pengunjung diberikan ban, jaket pelampung, dan pemandu untuk memandu Anda melewati lorong gua.

Karakteristik airnya yang cukup tenang sehingga sangat aman bagi anak-anak maupun orang dewasa yang ingin merasakan sensasi Cave Tubing di Goa Pindul. Bersama pemandu, wisatawan digiring melewati setiap sudut dinding gua. Saat memasuki lorong goa, Anda akan merasakan suasana tenang, sunyi dan gelap.

Dengan menggunakan ban modifikasi dan pelampung di badannya, wisatawan bisa mengagumi keindahan stalagmit dan stalaktit di Gua Pindul. Pemandu akan dengan sabar menjelaskan setiap jengkal keindahan dekorasi gua. Seperti batu tirai, batu kristal dan masih banyak lagi.

Tak jarang wisatawan harus melewati jalanan sempit yang hanya bisa dilalui dengan satu ban. Sesekali terdengar suara kelelawar di dinding, dan aliran sungai yang airnya jernih menambah keindahan gua yang ada akibat fenomena geologi jutaan tahun lalu ini.

Ada satu tempat yang sangat populer di kalangan wisatawan: sebuah ruangan yang cukup besar tempat sinar matahari masuk melalui lubang di atas gua. Wisatawan bisa beristirahat, berenang, dan berfoto selfie di sini.

Fasilitas Gua Pindul

Fasilitas di objek wisata Goa Pindul bisa dikatakan cukup lengkap. Terdapat berbagai fasilitas yang dapat dimanfaatkan wisatawan seperti toilet, penitipan bagasi, tempat parkir, ruang ganti, dan musala yang dapat digunakan sebagai tempat beribadah.

Ada juga berbagai layanan pemandu yang tersedia di sekitar gua dengan tarif yang sama. Paket tersebut tidak hanya mencakup jasa pemandu, tetapi juga biaya sewa perlengkapan cave tubing seperti ban, jaket pelampung, dan lain-lain.

Baca juga: Gua Kidang Kencana, Gua Alam Eksotis di Jogja

Selain itu, terdapat juga ruangan walk-through yang dapat digunakan wisatawan untuk beristirahat setelah selesai melakukan aktivitas cave tubing. Terdapat WiFi gratis di ruang transit dan wisatawan dapat mencicipi minuman khas Wedhang Pindul.

Jika Anda merasa lapar setelah menikmati keindahan Gua Pindul, di kawasan ini terdapat berbagai restoran yang menawarkan masakan berbeda. Setelah cave tubing, Anda bisa melanjutkan wisata kuliner. Harga yang relatif terjangkau dan kuliner yang nikmat menjadi nilai tambah tempat wisata ini.

Gua Pindul mempunyai daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi cave tubing di Jojga. Berikut aktivitas yang bisa dilakukan pengunjung di tempat wisata ini.

Gua Tubing Gua Pindul

Bagi Anda yang berjiwa petualang, tempat wisata di Jogja ini bisa Anda jadikan tujuan liburan Anda. Anda bisa merasakan sensasi tabung gua yang tidak bisa Anda dapatkan di gua lain. Anda akan ditemani pemandu untuk menikmati setiap sudut keindahan Gua Pindul.

Cave tubing juga memungkinkan Anda mengagumi keindahan stalagmit dan stalaktit yang ada di gua ini. Bahkan ada gelembung stalaktit, yang terbesar keempat di dunia. Anda juga akan melihat ornamen dan ukiran yang terbentuk secara alami pada dinding gua.

Perburuan Foto

Tak hanya bisa cave tubing saja, Anda juga bisa memotret keindahan Gua Pindul. Terdapat berbagai benda indah seperti stalagmit dan stalaktit serta ornamen di sepanjang dinding gua.

Salah satu tempat yang paling populer di gua ini tentu saja adalah ruangan besar yang di Jogja sering disebut sebagai cahaya surga yang tersembunyi. Di tempat ini Anda bisa memotret keindahan sinar matahari yang jatuh dari atap goa. Fenomena ini hanya bisa diamati jika Anda mengunjungi gua ini pada siang hari.

Jam buka dan tarif masuk Gua Pindul

Bagi anda yang ingin mengunjungi tempat wisata ini bisa berkunjung pada jam 7 pagi hingga jam 7 malam. Untuk memasuki lokasi wisata Goa Pindul, wisatawan dikenakan biaya sebesar Rp 35.000 per orang. Harga tersebut sudah termasuk biaya sewa pemandu dan peralatan caving.

Baca juga: 58 Tempat Wisata di Jogja Paling Menarik yang Wajib Dikunjungi

Peta lokasi Gua Pindul

Tips Menuju Gua Pindul

  • Berhati-hatilah jika menggunakan kendaraan pribadi karena jalanan berkelok-kelok dan terjal.
  • Sebaiknya membawa baju ganti dari rumah.
  • Gunakan jasa pemandu resmi melewati area gua.
  • Jika Anda membawa kamera dan ponsel, bawalah tas tahan air.
  • Selalu berhati-hati saat melakukan cave tubing.
  • Menjaga kebersihan dan kelestarian tempat wisata serta menghindari membuang sampah sembarangan.

Galeri foto Gua Pindul

Selamat datang di Gua Pindul
Memasuki Gua Pindul

Ketegangan seru di dalam gua
Potret di dalam gua
Berenang di sungai

Source: www.tempatwisata.pro

Related Articles

Back to top button