Berita Wisata

PTPN V mendukung penguatan desa wisata Buluh Cina

Pekanbaru (ANTARA) – PT Perkebunan Nusantara V mendukung penguatan Taman Wisata Alam Buluh Cina sebagai salah satu desa wisata berorientasi konservasi di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.

Dukungan tersebut diraih anak usaha Holding Perkebunan Nusantara III Persero melalui keterlibatan aktif dalam peringatan Hari Konservasi Alam Nasional yang diselenggarakan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau beberapa waktu lalu.

“PTPN V berkomitmen bersinergi dengan BBKSDA Riau untuk turut serta menjaga kelestarian alam di Bumi Lancang Kuning,” kata Sekretaris Jenderal PTPN V Bambang Budi Santoso dalam keterangan tertulis di Pekanbaru, Jumat (30/9/2022).

Bambang berharap langkah kecil PTPN V ini dapat berkontribusi dan mendukung program BBKSDA Riau untuk mewujudkan masyarakat yang cinta dan sadar akan perlindungan alam.

Sebelumnya, sinergi antara PTPN V dan BBKSDA Riau juga diwujudkan melalui mitigasi Gajah Sumatera di Kabupaten Indragiri Hulu, Riau.

Sementara itu, dalam rangka memperingati Hari Konservasi Alam Nasional, BBKSDA Riau menggelar sejumlah acara, salah satunya pelepasan satwa yang dilindungi dan penanaman pohon bersama masyarakat.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Riau (Kababes), Genman Suhefti Hasibuan.

Kegiatan yang juga dikolaborasikan dengan Ninik mamak dari Desa Buluh Cina, Lurah Buluh Cina, Danramil, masyarakat Desa Buluh Cina, juga dimeriahkan dengan lomba fotografi.

Jenis satwa yang dilepasliarkan adalah satu ekor elang botak (Spizaetus cirrhatus), masing-masing tiga jenis penyu, dua ekor penyu cangkang (Cuora amboinensis) dan satu ekor penyu kaki gajah (Manouria emys) dan tiga puluh ekor merpati (zebra dove). ).

Sedangkan jenis bibit pohon yang ditanam adalah Gaharu, Trembesi dan Durian di tepi Danau Tanjung Putus, salah satu dari tujuh danau di Kawasan Konservasi TWA Buluh Cina.

“Saya berharap kegiatan ini dapat memicu semangat bersama memulihkan alam untuk masyarakat yang sejahtera,” kata Direktur BBKSDA Riau Genman Suhefti Hasibuan.

Source: riau.antaranews.com

Related Articles

Back to top button